Sabtu, 12 November 2011

Tagetes erecta

Tagetes erecta ( kenikir ) memiliki batang bulat dengan diameter yang dapat mencapai 5 cm jika sudah tumbuh dewasa. Batangnya tumbuh tegak dan bercabang-cabang. Warnanya adalah putih kehijauan jika pucuknya masih muda dan hijau jika sudah dewasa. Tinggi tanaman ini berkisar 30 cm hingga 120 cm.
Pada sekujur batangnya, tumbuh daun majemuk yang berujung runcing dan tepinya bergerigi. Daunnya berbentuk lembaran kecil yang memiliki panjang berkisar dari 3 cm hingga 15 cm. Warnanya adalah hijau tua.
Bunga kenikir merupakan bunga majemuk. Bunga ini berbentuk cawan dengan tangkai yang panjang. Memiliki organ-organ bunga yang lengkap, berupa putik dan benang sari pada tengah bunga. Yang unik pada bunga kenikir ini adalah kepala putiknya bercabang dua. Kemudian, buah kenikir berbentuk lonceng, dengan panjang berkisar 1 cm hingga 1,5 cm. Bijinya bentuk jarum dan berwarna hitam.
Akar dari Tagetes erecta ( kenikir ) merupakan akar tunggang. Akar jenis ini umum ditemukan pada tumbuhan biji belah (Dicotyledonae). Jika diamati, akarnya berwarna putih kekuningan.
Hal diatas merupakan aspek morfologi dari kenikir. Jika ditinjau dari anatominya, pada akar kenikir biasa ditemukan rambut akar. Fungsinya adalah untuk membantu tanaman mengambil air dan mineral dari tanah. Rambut akar ini merupakan bagian dari epidermis akar. Lapisan epidermis ini akan oleh jaringan gabus apabila umur kenikir udah tua. Kenikir merupakan tumbuhan biji belah, maka struktur dalam akarnya, seperti berkas pengangkut, mengikuti struktur batangnya.
Pada batang kenikir, lapisan terluarnya merupakan epidermis batang. Bagian batang yang disebut korteks, disusun oleh parenkim korteks.
Bunga kenikir tersusun atas organ-organ yang lengkap, yaitu : kelopak, mahkota, dan organ reproduksinya, berupa putik dan benang sari. Anatomi kelopak (sepala), dari bagian atas ke bagian bawah, tersusun atas epidermis atas, mesofil, berkas pengangkut, serta epidermis bawah. Pada bagian mesofil, mengandung/ tersusun atas kolenkim. Anatomi mahkota (petala), sama seperti kelopaknya, tersusun atas: epidermis atas, mesofil, berkas pengangkut, dan epidermis bawah. Pada mesofil, terdapat kandungan minyak eteris yang memberikan bau khas pada Kenikir. Berkas-berkas pengangkut ini tersusun pada bagian dasar bunga dan menyerupai susunan berkas pengangkut pada batang.
Pada organ reproduksinya, benang sari (stamen) tersusun atas lapisan epidermis, jaringan parenkim, dan berkas pengangkut. Bagian terpenting dari benang sari ini adalah serbuk sari, yang akan menempel pada putik, kemudian terjadi pembuahan.. Pada putik (pistillum), terdapat pula lapisan epidermis, jaringan parenkim, berkas pengangkut, dan ovulum.
Tagetes erecta (kenikir) sering digunakan untuk pengusir serangga. Bagian dari kenikir yang dapat dijadikan penangkal serangga adalah bagian daunnya. Cara pemakaiannya adalah ambil daun segar dari kenikir, dijemur sampai kering, kemudian dibakar. Tagetes erecta mengandung saponin dan flavonoida.

Sumber:
Anonim, 2007, Tagetes erecta, http:// www.ces.ncsu.edu, diakses tanggal 21 Maret 2007
Anonim, 2007, Tagetes erecta (kenikir), http://en.wikipedia.org, diakses tanggal 21 Maret 2007

Tidak ada komentar:

Posting Komentar